Sepesial 2014

Akhirnya....................................................

Walaupun agak telat sedikit di tahun baru 2014, tapi ini masih bulan Januari. Menu baru siap diluncurkan. Rumah Makan KATINEUNG selalu berusaha untuk membuat menu baru untuk menambah koleksi dan variasi makanan, agar para pelanggan tidak jenuh dengan menu makanan yang sudah ada.

Gulai ikan KATINEUNG

Ikan Bumbu Pedas KATINEUNG

Ma'af, untuk Milo Shake dan Cappucino Shake fotonya menyusul.
Silahkan mencoba, kalau belum mencoba dilarang komentar.........

Menu Baru

2013 Tahun Baru Menu Baru

Ma'af sebelumnya, sudah beberapa bulan tidak up date.

Alhamdulillah, percobaan menu baru yang kemarin sudah di ACC. Awal tahun baru ini Rumah Makan Katineung juga menghadirkan menu baru dengan harga sesuai dengan rasa.

 

Selamat mencoba .........................................................................

PERCOBAAN MENU BARU

Eksperimen Menu Baru

Ikan Saos Tiram

Es Katineung

Alhamdulillah, puasa sunah membawa berkah. 

Ide ini muncul pada saat sore menjelang buka puasa. Istriku tercinta (Indah) lagi bingung membuat menu buka puasa. Pada hari kamis 11-10-2012 menjelang sore hari kami lagi bingung ingin buka bersama dengan apa, akhirnya istriku mencoba menu baru yaitu Ikan Saos Tiram dan Es Katineung (rencananya itu namanya).

Sebenarnya menu ini sudah dicoba sehari sebelumnya, tapi masih ada yang kurang. Akhirnya kemarin pada saat menjelang buka puasa mencoba lagi menu ini. Walaupun bentuknya masih kurang bagus, tetapi rasanya sudah lumayan. Ditambah lagi dengan rasa lapar karena puasa, rasanya makin emmmmmm ....... enak.

Hari ini selasa 16-10-2012 kami mencoba lagi menu tersebut dengan penataan yang sempurna, jadinya seperti foto diatas. Hemmmmmmm menggoda selera......................

Tapi menu ini masih belum Fix, karena belum mendapat ACC dari para Bos Besar KATINEUNG. Mohon do'anya ya ...................................

Ikan Turunkan Resiko Stroke

 Ikan Turunkan Resiko Stroke

Yang ini kabar gembira bagi penggemar ikan. Sebuah study menemukan, wanita yang makan ikan lebih dari 5 kali per minggu mengalami penurunan resiko stroke hingga 52 persen dibandingkan wanita hanya makan ikan kurang dari sekali sebulan. Pada wanita yang mengkonsumsi ikan 2-4 kali per minggu, resiko stroke menurun 27 persen. Mereka yang makan ikan minimal 3 kali per bulan juga ditemukan mengalami penurunan resiko stroke 7 persen. Hasil ini diperoleh melalui setudy atas 80.000 wanita usia 34-59 tahun selama 14 tahun.

“Study kami menunjukkan bahwa konsumsi ikan dan asam lemak omega 3 mungkin membantu menurunkan resiko stroke. Ini hendaknya diterima sebagai salah satu bukti bahwa menambah konsumsi ikan bisa memberikan manfaat penting bagi kesehatan” kata dr. Ktrhryn M. Rexrode dari Women’s Hospital di Boston, Massachusetts. Namun, konsumsi ikan tidak berpengaruh atas stroke yang terjadi akibat pecahnya pembuluh darah otak, yang biasa dikenal sebagai stroke hemoragis.

Ditambahkan dr. Ktrhryn, asam lemak omega 3 dosis tinggi sekitar 15 gram per hari bisa menurunkan tekanan darah tinggi. Padahal, tekanan darah tinggi dikenal sebagai salah sati factor resiko stroke dan sakit jantung. Dalam 5 ons ikan salmon terdapat 7,5 gram asam lemak omega 3. “Lebih baik meningkatkan kualitas kesehatan dengan mengkonsumsi makanan sehat dari pada mencoba minum suplemen,” katanya. 

 

 

Terjadi pembunuhan 3 ikan gurami dengan bobot 5,4 kg di Rumah Makan Katineung

Pembunuhan tersebut hampir setiap hari terjadi, karena ada pesanan dari konsumen. Hari ini tanggal 18/9/2012 ada seorang konsumen yang pesan ikan gurami bakar super. Seekor ikan gurami dengan bobot kurang lebih 1,8 kg sebanyak 3 ekor, telah di bunuh oleh 2 orang penjagal ikan untuk di masak dengan cara dibakar.

Proses pembersihan ikan berlangsung dengan aman dan bersih, setelah itu ikan gurami super tersebut siap dibumbu kemudian dibakar........

Beberapa menit kemudian, emmmmmm..........lezattttttttttt

Ikan gurami bakar siap untuk disantap....................................................

Bupati dan Wakil Bupati Blitar mampir ke Katineung euy.....

Beberapa hari yang lalu pimpinan daerah tingkat II Blitar mampir ke Katineung untuk makan siang. Kami sempat kaget, karena pesanan makananya mendadak dan inginnya cepat. Kamipun segera mengerjakan menu makanan yang di pesan, Alhamduliilah semua makanan yang di pesan dapat  selesai tepat waktu.

Beberapa menit sebelum Pak Bupati serta rombongan datang, Satpol PP serta dinas terkait sudah berjaga-jaga didepan warung. Karena ada penjagaan dari Satpol PP dan pada saat kedatangan Bupati ada penghadangan kendaraan yang mau lewat, ada beberapa pengendara sepeda motor yang sempat kaget karena mereka mengira ada operasi polisi.

Rumah makan Katineung didirikan pada tanggal 1 Januari tahun 2000, berlokasi di daerah Wlingi Jl.Kedondong No.7 kabupaten Blitar Jawa Timur. Walaupun berlokasi di Jawa Timur namun rumah makan Katineung bukanlah rumah makan yang memiliki ciri khas Jawa Timur melainkan rumah makan ini memiliki ciri khas daerah Sunda propinsi Jawa Barat. Hal ini dapat kita lihat salah satunya dari nama rumah makan yang menggunakan bahasa Sunda, yaitu Katineung yang dalam bahasa Indonesia berarti terkenang. Rumah makan ini menawarkan masakan Sunda yang bahan bakunya berasal dari ikan air tawar, seperti ikan bakar, ikan bumbu asam manis dll. Alunan musik Sunda (musik degung) membuat suasana Sunda semakin terasa. Suasana natural yang ada di rumah makan tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi para konsumennya.

Berbagai fasilitas yang ada : 

Gubuk 1 kapasitas 70 orang

Gubuk 2 kapasitas 8 - 10 orang

Gubuk 3 kapasitas 4-6 orang

Gubuk 4 kapasitas 16 orang, dilengkapi dengan kursi

Gubuk 5 kapasitas 2-4 orang

Gubuk 6 kapasitas 15 - 20 orang